HIDUP ITU INDAH

 Sumber foto :teknologi.kompasiana.com 
Suatu hari ada seorang sahabat yang datang kepada saya.
Ia mengeluhkan segala kesulitannya.
Pekerjaan yang ia tidak pernah dapat, kuliah yang tidak pernah selesai, jodoh yang tidak pernah menghampirinya.
Dia mencurahkan segala hal di hadapan saya. Seluruh air matanya tumpah ruah.
Saya biarkan ia menangis sepuas hati.
“Bagaimana? Apa lagi yang bisa saya bantu?” tanyaku kehadapan sahabatku itu.
“Sudah. Tidak ada aku sudah lega.Terima kasih!” jawabnya.
Setelah pertemuan kami selesai, ku bisikan ke daun telinganya.
Innallaha ma ashshobirin......
Sahabatku pun tersenyum.

            Ya, kadang hidup penuh misteri. Segala cobaan yang menyapa kadang dirasa tidak adil. Akan tetapi jika dibandingkan dengan penderitaan yang ditanggung oleh orang lain ternyata cobaan kita tdk ada apa-apanya.
Kadang kita resah uang yang kita miliki saat ini khwatir tdk cukup. Atau benda yang kita jaga khawatir hilang. Banyak sumber-sumber keresahan yang akhirnya memang bisa jadi akan menjadi ujian buat diri kita. Kalau kita mengkhwatiri.
            Lalu.......... apa yang harus kita lakukan. Ya menyerahkan semua kepada sang pemilik urusan. Dan biarkan perasaan ketenangan itu menjadi perasaan yang menyelimuti kita sehari-hari.
            Orang dikatakan sabar jika ia sabar dalam pukulan pertama.
Sebulan kemudian sahabat saya datang lagi , meskipun hanya via chat di dunia maya. saya tanya kabarnya.
Dia pun selalu memasang tanda “senyum” yang sangat merekah.
Ia sudah mendapat pekerjaan, S1 nya selesai dengan baik. dan bulan depan ia akan melangsungkan pernikahan.
Karena ia memasrahkan dirinya kepada Sang Pemilik urusan.
Wah, ternyata hidup itu sangat mudah. Jika kita memakai kacamata keimanan yang penuh kesabaran.

Komentar