Jiwa yang tenang

Manusia memiliki banyak keinginan
karena manusia memiliki akal, ruh dan jasad. Semuanya perlu konsep keseimbangan.
Ketika akal butuh sesuatu kita harus mengisinya dengan berbagi informasi.
Ketika ruh butuh sesuatu maka kita harus mengisinya dengan banyak berzikir dan mendekatkan diri kepadaNya.
Ketika jasad butuh sesuatu maka wajiblah kita memenuhi asupan makanan dan istirahat.

Tetapi bagaimana jika konsep keseimbangan itu hilang. Yang lain melebihkan yang satunya, maka akan terjadi ketidak seimbangan...

Seimbangan akan bisa kita rasakan adanya ketenangan, dan ke damaian..
di surat al fajr... wahai jiwa-jiwa yang tenang..
dipanggilnya kita supaya menjadi jiwa yang tenang...

maka penuhilah hak ketiganya , dirimu akan seimbang dan tidak kehilangan arah.